Assalamu'alaikum
kembali lagi bersama saya, AFaSubekti. Kali ini saya akan mereview sebuah virtual concert di layanan streaming vidio.com. Sebuah oertunjukan konser yang sangat ini dan layak dinikmati. Mengapa? Karena konser ini merupakan konser yang unik dan keren.
Jagat musik nasional memang harus selalu kreatif dan inovatif. Begitu juga yang dilakukan grup band asal Bandung bernama Noah. Dalam merayakan ulang tahunnya yang ke 8 tahun, Noah melakukan sebuah virtual concert menggandeng vidio.com. Saya sendiri sebenarnya kurang bisa terima jika sebuah konser di rubah menjadi virtual. Karena saya besar dengan konsep konser ya harus ada panggung penonton di bawah ikut nyanyi dan loncat - loncat. Tapi semua itu sedikit mulai perlu diperbaiki di dalam otak saya. Dan setelah menonton konser virtual Noah Perjalanan Tak Putus ini, otak saya mulai sedikit ada perbaikan. Masa pandemi tentu konser seperti ini perlu dilakukan dari segi bisanis dan ekonomi tentu akan membantu para musisi dan crew yang sempat mandeg kala pandemi. Dan dari sisi spasial, penikmat konser akan merasa tak jenis karena sudah lama tak bisa menikmati konser.
Saya menulis review ini persis setelah selesai menonton. Takut lupa dengan nama - nama yang terlibat selain Noah sendiri tentunya. Namun hanya Pamela Bowie dan Jourdy Perdana yang saya ingat. Untuk Jourdy sendiri saya kurang yang pasti perdana atau Pradana. Hahaha. Harap maklum lah karena creditnya cukup juga ada durasinya. Bahkan sutradaranya saya gak sempat baca. Waduh padahal saya sangat apresiasi perjuangan beliau.
Pada konser ini, Noah memunculkan sesuatu yang baru. Full CGI, Gonta ganti stage dan tempat. Selama menonton ini saya seperti menonton sebuah music video secara maraton. Eits, bukan berati di konser ini Noah hanya menampilkan video clipnya saja ya. Noah sepertinya membuat konsep bercerita dalam konser ini. Judulnya Perjalanan Tak Putus juga difilosofikan dengan angka delapan yang menjadi umur dari Noah.
Rentetan lagu di jahit sempurna dengan kombinasi musik, narasi, drama dan teatrikal yang menakjubkan. Dari sisi narasi, drama dan teatrikal ada Pamela Bowie dan Jourdy Perdana yang memerankan serta ada 2 penari yang merepresentasikan kedua tokoh utama. Semua dijahit dengan lagu - lagu Noah yang berurutan tapi bukan dari satu album saja, melainkan dari lagu - lagu Noah dan Peterpan yang sesuai dengan cerita di konser ini. Konser ini diakhiri dengan lagu jalani mimpi. Sutradaranya ini keren sih saya tadi tidak sempat baca siapa sutradaranya. Tapi saya acungi 4 jempol dah buat beliau. Sebenarnya saya berharap bisa lebih lama, 1,5 jam durasi konser ini terasa begitu singkat.
Sekian dulu review saya kali ini semoga bermanfaat, terima kasih dan
Wassalamu'alaikum
){kind=link}
0 Komentar